9 Penyebab Jantung Berdetak Sangat Cepat

Posted By ahmad rivai (UcingCorp) on Jumat, 30 Maret 2018 | Maret 30, 2018

Kini sehat - Banyak orang bertanya, kenapa jantung berdetak cepat secara tiba-tiba? Mungkin anda juga mengalami masalah ini. Denyut jantung terlalu kuat dalam istilah medis disebut Palpitasi. Jika jantung sering berdebar dengan kencang, simak baik-baik penjelasan artikel ini.

 kenapa jantung berdetak cepat secara tiba 9 Penyebab Jantung Berdetak Sangat Cepat
Detak jantung pada orang normal berkisar pada 60 hingga 100 kali per menit. Para atlit atau olahragawan biasanya memiliki denyut jantung antara 30 sampai 40 kali per menit. Pada orang biasa, jantung berdetak rata-rata 80 kali per menit.

Frekuensi denyut jantung dapat melonjak pada penderita palpitasi, dimana jumlah denyut naik selama sekian waktu. Mungkin hanya beberapa menit, tapi ada juga yang mengalami kondisi tersebut selama beberapa jam atau hari.


9 Penyebab Jantung Berdetak Sangat Cepat


Ada dua kemungkinan yang menyebabkan jantung berdebar kencang, tidak seperti kondisi sehari-sehari. Jika anda mengalaminya, faktor penyebabnya adalah kondisi tertentu atau mungkin ada gangguan kesehatan yang mendasarinya. Nah, berikut ini beberapa penyebab palpitasi:

1. Stres

Adrenalin dapat meningkat secara tiba-tiba, saat seseorang menderita stres maupun sakit. Akibat dari kondisi ini adalah jantung berdetak lebih kencang. Jadi, atasi stres dengan benar.


2. Tubuh terkontaminasi oleh zat-zat tertentu

Penelitian oleh National Heart, Lung and Blood Institute menemukan bahwa nikotin, kafein, dan zat merugikan lainnya dapat memengaruhi kinerja jantung seseorang. Untuk berdetak, jantung memerlukan sinyal elektrik. Nah, zat-zat tertentu dapat mengganggu sinyal tersebut, sehingga jantung berdebar lebih cepat.

3. Obat-obatan kimia tertentu

Palpitasi dapat dipicu oleh konsumsi obat-obatan kimia, seperti obat influenza yang mengandung pseudoefedrin. Begitu juga dengan obat asma yang mengandung albuterol. Demikian pula obat kimia yang mengandung amfetamin, dapat menjadi faktor penyebab jantung berdebar.

4. Penyakit tekanan darah tinggi

Penderita hipertensi mengalami penyempitan dan penebalan dinding arteri, sehingga aliran darah lewat arteri menjadi tidak lancar atau sulit. Makin terhambat aliran darah melalui arteri, maka jantung pun berdetak makin kencang. 


Lebih lengkap dapat dibaca di sini: Daftar Makanan Penurun Tekanan Darah Tinggi

5. Kolesterol tinggi

Makanan yang banyak mengandung kolesterol dapat memicu detak jantung lebih cepat dari semestinya. Kurangi makanan yang berminyak seperti gorengan dan makanan yang tinggi kolesterol. Perbanyak makan buah-buahan dan sayuran akan lebih baik dan menyehatkan tubuh anda.

6. Penyakit jantung

Seperti anda tahu, bahwa jantung merupakan organ penting yang bertugas untuk memompa darah ke seluruh jaringan tubuh. Gangguan jantung mengakibatkan terganggunya sinyal elektrik dari tubuh yang mengontrol detak jantung. Penyakit jantung akan menyebabkan denyut organ penting ini menjadi cepat. 


Ketahui: 12 Tanda-tanda Penyakit Jantung

7. Kurang darah

Salah satu pertanda seseorang menderita anemia adalah frekuensi detak jantung lebih cepat dari orang sehat. Atasi penyakit anemia dengan makanan yang mampu menambah darah, termasuk bayam, daun ketela, dan lainnya. 


Selengkapnya pelajari di sini: 19 Makanan Penambah Darah Untuk Penderita Anemia

8. Tubuh tidak terhidrasi dengan baik

Jantung berdetak lebih cepat juga dapat dipicu oleh kekurangan cairan dalam tubuh seseorang. Akibat dehidrasi salah satunya adalah keseimbangan elektrolit dalam tubuh menjadi terganggu. Efek yang paling terasa adalah jantung berdetak lebih cepat dari kondisi normal.

9. Faktor hormon

Perubahan hormon pada ibu hamil dan wanita pada masa menopouse biasanya disertai dengan beberapa pertanda, salah satunya adalah jantung berdebar. Jadi jangan heran ketika anda mengalami kondisi ini.

Nah, itulah 9 penyebab jantung berdetak lebih cepat. Jaga kesehatan jantung anda, dengan menjalani gaya hidup sehat. Lakukan olahraga teratur, jangan terlalu berat. Jalan kaki di pagi hari, atau berlari kecil juga bagus. Hindari kebiasaan buruk dan kurangi konsumsi kafein. Kini, anda tidak penasaran lagi tentang penyebabnya, bukan? 


Simak juga: 11 Penyebab Keringat Berlebih di Malam Hari
Blog, Updated at: Maret 30, 2018

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Popular Posts